No. Data Senjang Etiologi Problem 1. DS : - klien mengatakan bahwa belum pernah mandi...
No. | Data Senjang | Etiologi | Problem |
1. | DS : - klien mengatakan bahwa belum pernah mandi selama dirumah sakit selama 3 hari DO : - tubuh klien tampak kotor - Terdapat daki disetiap lipatan ekstremitas - Baju klien tampak kotor - Turgor kulit jelek | Kerusakan neuromuskular | Defisit perawatan diri / mandi |
2. | DS : klien mengatakan bahwa cemas memikirkan penyakit yang dideritanya DO : - klien tampak gelisah | Kurangnya Pengetahuan klien tentang penyakit dan prosedur tindakan medis | Ansietas |
3. | DS : - klien megatakan bahwa malu dengan tangannya. DO : - klien tampak menyendiri. - Klien tampak diam - Klien tampak murung | Pembedahan | Gangguan citra tubuh |
4. | DS : klien mengatakan bahwa lukanya gatal. DO : - luka klien tampak belum kering. - Tampak tanda – tanda infeksi | Kerusakan jaringan | Resiko Infeksi |
5. | DS : klien mengatakan bahwa badannya panas. DO : - klien tampak lemah TTV : TD : 130/80 mmhg RR : 24 x/menit S : 38,5 ‘ C N : 89 x/menit | dehidrasi | Resiko perubahan suhu tubuh |
6. | DS : - klien mengatakan bahwa tidak mampu bergerak dari tempat tidur. - Klien mengatakan tidak pernah membasuh tubuhnya. DO : - klien tampak gelisah - Klien menggaruk badan | Imobilisasi fisik | Kerusakan integritas kulit |
7. | DS : DO : | | Resiko Alergi |
No. | Diagnosa Keperawatan | Perencanaan | ||
| | Tujuan dan Kriteria Hasil | Intervensi | Rasional |
1. | Resiko Infeksi b.d Kerusakan jaringan yang ditandai dengan : DS : klien mengatakan bahwa lukanya gatal. DO : - luka klien tampak belum kering. - Tampak tanda – tanda infeksi | Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3 x 24 jam, tanda – tanda infeksi klien hilang dengan kriteria hasil: - Tidak terdapat kemerahan - Tidak terdapat pembengkakan | - Lindungi klien dari terpaparnya bakteri - Monitor tanda vital terutama pada peningkatan temperatur - Kaji tanda infeksi seperti kemerahan - Tempatkan klien di ruang isolasi - Berikan antibiotik | - Menghindarkan infeksi - Memastikan adanya peningkatan suhu tubuh - Melihat terjadinya infeksi - Menghindari terpapar lingkungan luar - Antibiotik dapat mengurangi terjadi infeksi |
2. | Resiko Alergi b.d | | - | |
3. | Gangguan citra tubuh b.d Pembedahan yang ditandai dengan : DS : klien megatakan bahwa malu dengan tangannya yang dioperasi. DO : - klien tampak menyendiri. - Klien tampak diam - Klien tampak murung | Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3 x 24 jam, meningkatkan citra diri dengan kriteria hasil: - Klien tidak malu untuk bersosialisasi - Klien tidak murung dan diam lagi | - Kaji dan dokumentasikan respon verbal dan non verbal - Buat hubungan terapeutik perawat/pasien - Tingkatkan konsep diri - Susun batasan pada perilaku maladaptif - Pantau frekuensi pernyataan yang mengkritik diri | - Melihat respon klien - Dalam hubungan membantu pasien mencoba pemikiran dan perilaku baru - Pasien melihat diri sebagai harapan untuk bersosialisasi - Penolakan dapat mengakibatkan penurunan harga diri dan mempengaruhi penerimaan gambaran diri yang baru - Melihat adanya penurunan harga diri |
4. | Ansietas b.d Kurangnya Pengetahuan klien tentang penyakit dan prosedur tindakan medis yang ditandai dengan : DS : klien mengatakan bahwa cemas memikirkan penyakit yang dideritanya DO :- klien tampak gelisah | Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1 x 24 jam, ansietas berkurang dengan kriteria hasil : - Klien mengetahui tentang penyakitnya - Klien mengetahui prosedur tindakan medis - Kilen tidak gelisah | - Kaji tingkat ansietas - Berikan informasi yang akurat dan jujur tentang prosedur tindakan - Dorong pasien untuk mengakui masalah dan mengekspresikan perasaan - Identifikasi sumber/orang yang menolong - Berikan bentuk komunikasi alternatif | - Dapat mempengaruhi persepsi pasien terhadap penyakit. - Menurunkan ansietas sehubungan dengan harapan yang akan datang dan memberikan pilihan informasi tentang pengobatan - Memberikan kesempatan untuk pasien mengeksplor masalah yang ada - Memberikan kenyataan bahwa bnyak yang akan membantu menyelesaikan masalah - Menrunkan perasaan perasaan terisolasi. |
5. | Defisit perawatan diri / mandi b.d Kerusakan neuromuskular yang ditandai dengan : DS : -klien mengatakan bahwa belum pernah mandi selama dirumah sakit selama 3 hari DO : - tubuh klien tampak kotor - Terdapat daki disetiap lipatan ekstremitas - Baju klien tampak kotor - Turgor kulit jelek | Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3 x 24 jam, defisit perawatan diri / mandi terpenuhi dengan kriteria hasil : - Tubuh klien tidak kotor. - Tidak terdapat daki disetiap lipatan ekstremitas - Baju tampak bersih - Turgor baik | - Kaji derajat ketidakmampuan pasien - Berikan alat bantu sesuai indiasi seperti mandi dikursi - Perhatikan adanya/lakukan tindakan terhadap keletihan - berikan/sediakan waktu yang cukup untuk melakukan pergerakan - ajarkan pasien / keluarga penggunaan metode alternatif untuk mandi dan higiene mulut | - Berpartisipasi dalam perawatan diri sendiri. - Meningkatkan partisipasi dalam perawatan diri pasien - Kelelahan yang dihadapi oleh pasien dengan SM sangat menurunkan kemampuan untuk berpartisipasi dalam melakukan AKS. - Penurunan keterampilan motorik dapat menghambat kemampuan untuk melakukan pekerjaan sederhana - Memberikan pengetahuan keluarga tentang cara cara memandikan |
6. | Resiko perubahan suhu tubuh b.d dehidrasi yang ditandai dengan : DS : klien mengatakan bahwa badannya panas. DO : - klien tampak lemah TTV : TD : 130/80 mmhg RR : 24 x/menit S : 38,5 ‘ C N : 89 x/menit | Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 2 x 24 jam, suhu tubuh normal dengan kriteria hasil : - Klien mengatakan badannya sudah tidak panas lagi. - TTV : TD : 120/70 mmhg RR : 21 x/menit S : 36,5 ‘ C N : 78 x/menit | - Obesrvasi TTV - Pantau hidrasi - Anjurkan asupan cairan oral - Lepaskan pakaian yang belebihan dan tutupi pasien dengan selembar pakaian - Gunakan kipas berputar diruangan pasien | - Melihat adanya peningkatan suhu tubuh - Untuk melihat cairan tubuh klien - Agar cairan tubuh tidak kurang - Agar kelenjar keringat mengeluarkan keringat - Udara dingin dapat menurunkan suhu pasien |
7. | Kerusakan integritas kulit b.d Imobilisasi fisik yang ditandai dengan : DS : - klien mengatakan bahwa tidak mampu bergerak dari tempat tidur. - Klien mengatakan tidak pernah membasuh tubuhnya. DO : - klien tampak gelisah - Klien menggaruk badan - Kulit tampak kering | Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 2 x 24 jam, keadaan kulit membaik dengan kriteria hasil : - Kulit klien tidak kering - Dapat bergerak turun dari tempat tidur | - Inspeksi seluruh area kulit - Lakukan masase dan lubrikasi pada kulit dengan losion/minyak - Lakukan perubahan posisi sesering mungkin - Bersihkan dan keringkan kulit khususnya daerah kulit yang lembab - Tinggikan ekstremitas bawah secara periodik | - Kulit cenderung rusak karena perubahan sirkulasi perifer - Meningkatkan masase dan melindungi permukaan kulit - Meningkatkan sirkulasi pada kulit dan mengurangi tekanan pada tulang menonjol - Kulit yang bersih cenderung tidak rusak - Meningkatkan arus balik vena,mengurangi pembentukan edema. |
COMMENTS